
SMPN 2 JATIROGO SEBAGAI PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK
Program Sekolah Penggerak atau disingkat dengan PSP adalah upaya untuk mewujudkan visi Pendidikan Indonesia dalam mewujudkan Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian melalui terciptanya Pelajar Pancasila. Program Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru). Program Sekolah Penggerak merupakan penyempurnaan program transformasi sekolah sebelumnya. Program Sekolah Penggerak akan mengakselerasi sekolah negeri/swasta di seluruh kondisi sekolah untuk bergerak 1-2 tahap lebih maju. Program dilakukan bertahap dan terintegrasi dengan ekosistem hingga seluruh sekolah di Indonesia menjadi Program Sekolah Penggerak.
Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Nomor : 1075/C/HK.03.01/2023 tentang Penetapan Satuan Pendidikan Pelaksana Program Sekolah Penggerak Angkatan III tertanggal 31 Januari 2023, Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Jatirogo Kabupaten Tuban merupakan satu diantara 5 sekolah SMP negeri yang ada di kabupaten Tuban menjadi pilot project penerapan program sekolah penggerak tahap III. Sekolah Penggerak yang digagas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset Teknologi (Kemendikbudristek) merupakan program merdeka belajar, yang memberikan keleluasaan kepada guru untuk menggunakan kreativitas dalam melaksanakan pembelajaran di sekolah berbasis proyek sebagai kurikulum sekolah penggerak.
Kepala SMP Negeri 2 Jatirogo, Mukmanan, S.Pd, M.Pd, salah satu Kepala Sekolah yang lulus seleksi sebagai Kepala Sekolah Penggerak, mengaku bersyukur dan bangga atas ditunjuknya SMP Negeri 2 Jatirogo sebagai sekolah penggerak. Meski penerapan program sekolah penggerak baru dilaksanakan pada tahun ajaran 2023/2024, namun pihaknya saat ini sudah melakukan berbagai persiapan, salah satunya dengan mulai menerapkan kurikulum merdeka. “Alhamdulillah dengan adanya kebijakan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Tuban terkait kurikulum merdeka yang sudah mulai diterapkan saat ini, tentu membantu kami dalam menyiapkan menjadi sekolah penggerak,” jelasnya. Lebih lanjut dikatakan, sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah penggerak akan diberikan pelatihan dari Kemendikbudristek untuk kegiatan peningkatan sarana dan prasarana serta peningkatatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) guru. “Jadi akan ada pendampingan yang dilakukan oleh Kemendikbudristek kepada tenaga pendidik untuk meningkatkan performanya,” imbuhnya.
Berdasarkan program yang telah ditetapkan oleh Pemerintah melalui Program Sekolah Penggerak, In syaa Allah SMP Negeri 2 Jatirogo siap menerima dan menjalankan amanah program ini mulai Tahun Pelajaran 2023/2024. Semoga dengan terpilihnya SMP Negeri 2 Jatirogo sebagai salah satu sekolah sasaran Pelaksana Program Sekolah Penggerak dapat mewujudkan komitmen sekolah untuk terus meningkatkan kualitas hasil belajar anak bangsa, mewujudkan Merdeka Belajar dengan terus bergerak dalam kreativitas dan inovasi.
ESEMPE SEROJA pasti
BISA ...!!!!