Hari Terakhir MPLS Ramah UPT SMP Negeri 2 Jatirogo
Jatirogo, 18 Juli 2025, Rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Ramah di UPT SMP Negeri 2 Jatirogo resmi berakhir dengan penuh kesan mendalam pada Jumat pagi. Mengusung semangat ramah lingkungan dan ekspresi minat bakat, hari kelima ini dimulai dengan kegiatan penanaman tanaman hias yang dilakukan oleh seluruh peserta MPLS. Kegiatan dipandu langsung oleh Ketua Adiwiyata sekolah, Ibu Dwi Risna Rahayu, S.Pd., yang mengapresiasi semangat para murid dalam ikut serta menghijaukan sekolah.
“Keterlibatan kalian dalam menanam hari ini bukan hanya soal menanam bunga, tapi juga menanam kepedulian terhadap lingkungan. Inilah awal dari kebiasaan baik yang akan tumbuh bersama kalian di sekolah ini,” ujar Ibu Dwi Risna Rahayu, S.Pd yang juga guru IPA.
Usai kegiatan pelestarian lingkungan, para peserta MPLS diarahkan ke halaman upacara untuk mengikuti Pentas Unjuk Bakat dan Minat yang menjadi acara puncak sekaligus penutup MPLS Ramah tahun ajaran 2025/2026. Acara ini dipandu langsung oleh Ketua Osis Fahmida Shaista Nafisa dari kelas IX-F dan Wakil Ketua Osis Queen Lativa Alexandra Bahtiar dari kelas VIII-A. Keduanya dengan luwes memandu jalannya acara hingga akhir.
Sambutan pembuka disampaikan oleh Wakil Kepala Sekolah bidang kurikulum, Ibu Nuril Qomariyatin, S.Pd., yang menyampaikan pesan inspiratif kepada seluruh peserta. “Pentas ini bukan sekadar hiburan, tetapi merupakan cerminan dari keberanian dan kreativitas kalian. Teruslah berani tampil dan mengekspresikan diri di setiap kesempatan positif,” tuturnya hangat.
Penampilan pertama dibuka dengan demonstrasi dari ekstrakurikuler Karate, yang memukau dengan aksi jurus dan gerakan semangat bela diri yang membara. Disusul penampilan dari Gugus 3 yang menyajikan drama musikal bertema G30S/PKI yang dikemas dengan perpaduan puisi dan musik. Pertunjukan mereka berhasil menyita perhatian warga sekolah karena ekspresi dan penyajiannya yang sangat kuat.
Tidak kalah menarik, Gugus 7 menyuguhkan Tari Kecak dan Anoman Obong yang menghadirkan nuansa budaya Bali yang magis. Gugus 1 kemudian tampil memukau dengan Tari Sintren lengkap dengan properti gunungan wayang yang unik. Disusul oleh Gugus 4 yang menampilkan Tari Kecak dengan kekompakan yang mengundang decak kagum.
Selanjutnya, Gugus 5 tampil beda dengan membacakan dongeng dan lagu “Selalu Ada di Nadimu” yang menyentuh hati. Gugus 2 memeriahkan suasana dengan Tari Kreasi Sofia The First yang ceria dan energik. Sebagai penutup, Gugus 6 membawakan Tari Kreasi Nusantara dengan kostum jarik batik yang dikreasikan secara menarik, menampilkan pesona kekayaan budaya lokal.
Kegiatan MPLS Ramah hari kelima ini diakhiri dengan Apel Penutupan yang dipimpin langsung oleh Kepala UPT SMP Negeri 2 Jatirogo, Bapak H. Mukmanan, S.Pd., M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan rasa bangga atas semangat dan partisipasi aktif seluruh peserta MPLS.
“Hari ini adalah bukti bahwa anak-anak kita bukan hanya siap belajar, tetapi juga siap berkarya dan peduli. Semoga semangat ini terus kalian bawa dalam perjalanan pendidikan di SMP Negeri 2 Jatirogo,” ucap beliau disambut tepuk tangan meriah.
Sebagai penutup, seluruh peserta MPLS bersalaman dengan para pengurus OSIS, Bapak/Ibu guru, dan Kepala Sekolah. Momen tersebut menjadi penanda berakhirnya kegiatan MPLS Ramah sekaligus dimulainya perjalanan baru para murid kelas VII di lingkungan pendidikan yang ramah, kreatif, dan berbudaya, yaitu di UPT SMP Negeri 2 Jatirogo. (Tim Red Pen Cakrawala/Novi)
