Sosialisasi Anti Narkoba oleh Duta Anti Narkoba BNN Tuban di Hari Ketiga MPLS Ramah
Jatirogo, 16 Juli 2025, Rabu pagi yang cerah di UPT SMP Negeri 2 Jatirogo mengawali hari ketiga Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan suasana semangat dan antusiasme tinggi. Tepat pukul 07.00 WIB, seluruh muridberkumpul di lapangan upacara untuk mengikuti Apel Pagi. Setelah penghormatan bendera dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, seluruh peserta MPLS mengikuti Senam Pagi Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (G7AIH). Tak hanya itu, beberapa anggota OSIS juga memimpin Senam Gerakan Sekolah Sehat (GSS), memadukan gerakan dinamis yang membangkitkan semangat dan menjaga kesehatan tubuh.
Pada sesi berikutnya, seluruh peserta MPLS memperoleh materi sosisalisasi Bahaya NAPZA oleh tiga Duta Anti Narkoba Kabupaten Tuban 2025. mereka adalah Ahmad Indra Rafii Prasetya yang merupakan Best Fotogenik Putra perwakilan dari SMAN Bangilan, Naza Retha Audry Azzahra Eka Melati yang merupakan juara 3 dari perwakilan SMAN Jatirogo, dan Siska Nurrahayu Azzahra, Duta Berbakat yang juga perwakilan dari SMAN Jatirogo. Mereka yang juga merupakan alumni UPT SMP Negeri 2 Jatirogo tahun 2023 menyampaikan materi dan informasi dengan bahasa yang lugas dan penuh keakraban, Ahmad Indra Rafii Prasetya atau yang akrab disapa Kak Indra menegaskan, “Napza bukanlah solusi, tapi hanya menipu sejenak, lalu menghancurkan masa depan. Jika kita bersama menolak dan saling menguatkan, narkoba akan kehilangan panggungnya di kalangan generasi muda.” Dan para peserta MPLS tampak antusias memberikan pertanyaan, menandakan pesan pencegahan yang mereka terima dapat dipahami dengan mudah.
Selepas sesi pencegahan Napza, kegiatan berlanjut di kelas masing‑masing untuk memperoleh materi Lingkungan Belajar Aman, Nyaman, dan Menggembirakan (LBANM). Beberapa pemateri yang merupakan Bapak/Ibu guru UPT SMP Negeri 2 Jatirogo memaparkan pentingnya menciptakan suasana kelas yang kondusif: mulai dari kebersihan, kerapihan, hingga penghargaan terhadap perbedaan. Murid diajak berdiskusi aktif dan menuliskan ide-ide kreatif untuk membangun ruang belajar impian mereka.
Usai beristirahat, peserta MPLS kembali berkumpul di ruang aula belakang untuk sesi Menghubungkan Minat dan Bakat dengan Ekstrakurikuler. Para anggota OSIS memperkenalkan ragam kegiatan ekstrakurikuler yang ada di UPT SMP Negeri 2 Jatirogo. Sehingga mereka dapat mengembangkan potensi uniknya di beberapa program ektrakurikuler. Antusiasme terlihat saat para peserta MPLS mulai menanyakan beberapa hal terkait program-program ekstra tersebut.
Tepat pada pukul 12.00 WIB, seluruh peserta MPLS melaksanakan pembiasaan shalat dhuhur berjamaah di musholla sekolah, karena hal tersebut dapat memperkuat nilai spiritual dalam keseharian mereka. Pada sesi terakhir di serangkaian MPLS hari ketiga, para peserta mengikuti pengabsenan dan doa penutup. Kepala UPT SMP Negeri 2 Jatirogo, Bapak Mukmanan, S.Pd., M.Pd., menyampaikan apresiasinya atas kelancaran rangkaian kegiatan hari ini, “Saya bangga melihat semangat dan kedisiplinan anak-anak peserta MPLS. Materi Bahaya Narkoba dan menumbuhkan Lingkungan Belajar Aman, Nyaman, dan Menggembirakan, berpadu dengan baik untuk menciptakan sekolah yang unggul dan berkualitas. Teruslah antusias, jaga kebersamaan, dan jadikan setiap kegiatan sebagai langkah awal kesuksesan kalian,” tutur beliau dengan penuh semangat
Dengan sinergi antara pendidikan akademik, nilai karakter, dan pencegahan bahaya narkoba, hari ketiga MPLS pun meninggalkan kesan mendalam bagi para peserta. Semoga semangat ini terus menyala hingga hari-hari berikutnya.(Tim Red Pen Cakrawala/Novi)